Sabtu, 31 Mei 2008

Windows di Warnet??? GAK JAMAN!!!!!

http://priyadi.net/wp-content/nowindows.png

Tak dapat dipungkiri bahwa Microsoft Windows adalah sistem operasi yang paling populer. Bisa dibilang lebih dari 90% komputer menggunakan sistem operasi yang satu ini. Sedangkan aplikasi yang paling populer yang dijalankan pada Windows adalah Microsoft Office.

Kedua produk tersebut adalah buatan Microsoft dan amat sangat populer. Namun apakah yang populer adalah yang terbaik? Menurut saya belum tentu. Berikut adalah beberapa alasan untuk menolak menggunakan produk-produk Microsoft pada komputer anda.


Produk Microsoft Sangat Mahal Jika Dibeli Secara Legal

Dari situs Bhineka.com saya mengetahui bahwa Microsoft Windows XP Home Edition dijual dengan harga $198, Microsoft Windows XP Professional dengan harga $295 dan Microsoft Office 2003 dijual seharga $362. Jika anda berpikir bahwa harga tersebut sangat mahal, silakan lihat harga perangkat lunak untuk server, harganya bisa puluhan kali lipat perangkat lunak untuk workstation! Sebagai contoh, Windows Server Enterprise 2003 dihargai sebesar $3585.

Seluruh perangkat lunak tersebut bisa didapatkan secara OEM, artinya dibeli bersama-sama dengan perangkat keras. Dengan cara demikian, anda memang akan mendapatkan potongan harga, tetapi tidaklah sebanding dengan harga yang ditawarkan kompetitor. Perlu diketahui juga bahwa harga-harga tersebut berlaku pada satu komputer. Anda tidak dapat membeli satu perangkat lunak untuk diinstal ke beberapa komputer.

Bandingkan dengan distribusi sistem operasi FLOSS seperti Fedora Linux atau SuSE Linux yang bisa didapatkan hanya dengan membayar ongkos duplikasi. Tak jarang, perangkat lunak FLOSS bisa didapatkan dengan harga kurang dari Rp 100 ribu (ini sudah sangat mahal di pasaran). Dan semuanya legal, bahkan jika anda menggunakan satu kopi pada beberapa komputer sekaligus. Jika pun anda memasukkan ongkos dukungan teknis, saya yakin harganya tidak akan mendekati harga yang ditawarkan oleh Microsoft.

Aplikasi Yang Disertakan Sedikit

Jika anda telah menginstal sistem operasi Microsoft Windows, apa yang dapat anda lakukan? Berlatih untuk menjadi MCSE? Tentu saja tidak, anda harus menginstal berbagai macam aplikasi-aplikasi produktivitas semacam Microsoft Office sebelum anda bisa produktif menggunakan komputer anda.

Sebagai Perbandingan, sebuah distribusi Linux biasanya sudah menyertakan aplikasi-aplikasi produktivitas seperti OpenOffice dan The Gimp. Pada kebanyakan kasus, anda tidak perlu lagi mendownloadnya dari Internet atau bahkan membelinya.

Keamanan Memakai Komputer Kurang Memadai

Dengan memakai sistem operasi Microsoft Windows, sudah menjadi tradisi bahwa anda akan dihadapi dengan berbagai macam masalah seperti trojan, virus, worm atau spyware.

Permasalahan seperti ini akan sangat jarang anda temukan bila anda menggunakan sistem operasi Linux. Jumlah pemakai Linux yang jauh lebih sedikit daripada Windows memang adalah salah satu faktor yang berkontribusi, tetapi faktor yang lebih menentukan adalah bahwa sistem operasi Linux bersifat OpenSource. Artinya semua orang dapat melihat cara kerja sistem operasi sehingga jika ditemukan suatu kelemahan akan dapat diperbaiki dengan relatif cepat. Sebagai perbandingan, kelemahan keamanan pada Windows terkadang dibiarkan begitu saja selama berbulan-bulan.

Dengan bermigrasi ke Linux, anda akan menghemat biaya-biaya yang harus anda keluarkan jika anda menggunakan Windows. Misalnya: biaya perangkat lunak antivirus, ongkos yang dikeluarkan oleh tim helpdesk, serta sumber daya komputer dan bandwidth Internet yang terbuang percuma akibat berbagai macam masalah pada sistem operasi Windows.

Terlalu Banyak Pembatasan-Pembatasan

Microsoft Windows XP Home Edition hanya dapat diakses oleh maksimum 10 buah komputer lainnya dalam satu saat. Microsoft Windows Server 2003 hanya memiliki misalnya 25 CAL, untuk menambahnya, anda harus membeli CAL tambahan. Lisensi Windows mengharamkan penyewaan komputer. Dan sebagainya dan sebagainya.

Pada sistem operasi Linux, limitasi-limitasi buatan seperti itu tak akan ditemukan. Anda dapat menginstal Linux dari satu keping CD ke beberapa komputer sekaligus. Anda dapat mengakses server Linux tanpa batasan selain dari batasan perangkat keras server tersebut. Dengan demikian anda dapat berkonsentrasi mengembangkan sistem anda tanpa perlu harus berpikir mengenai limitasi-limitasi artificial tersebut.

Memang ada distribusi Linux yang menerapkan batasan-batasan tersebut. Namun akan ada distribusi Linux lainnya yang menghilangkan batasan-batasan yang bersangkutan. Sebagai contoh, lisensi sistem operasi RedHat Enterprise Linux hanya dapat diinstal pada sebuah komputer saja. Namun ada beberapa distribusi lainnya yang bisa dibilang sama persis, tetapi menghilangkan batasan-batasan tersebut, misalnya Centos atau Whitebox Linux.

***

Bermigrasi dari Windows ke Linux (atau sistem operasi Open Source lainnya) memang bukan hal yang mudah, murah dan bisa dikerjakan dalam satu malam. Tetapi saya yakin, dalam jangka panjang hal ini akan menguntungkan, terutama pada instansi yang membutuhkan pemakaian komputer secara ektensif, misalnya pada perusahaan besar, usaha kecil menengah, warnet, atau organisasi pemerintahan.

Jika anda belum berpikir untuk bermigrasi, maka pikirkanlah dari sekarang. Jika anda sudah berpikir tapi belum melakukan migrasi, mulailah proses migrasi anda

Tidak ada komentar: